1 Kubik Hebel Berapa Buah?

3 hebel

Meskipun hebel adalah produk yang relatif baru namun bahan bagunan  ini semakin populer. Hebel atau bata ringan atau sering disebut juga bata putih adalah bahan bangunan yang semakin banyak digunakan. Hebel dapat menggantikan fungsi batu bata merah sebagai bahan struktur bangunan tembok.

Perbedaan yang paling menonjol dari hebel dibandingkan dengan bata merah adalah ukurannya yang lebih besar. Hebel dianggap memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan bata merah. Hebel telah menjadi salah satu bahan bagunan utama. Anda dapat dengan mudah menemukan produk ini di toko bahan bangunan.

Untuk menghitung kebutuhan hebel maka perlu diketahui seberapa luas permukaan dinding yang akan dibangun. Umumnya perhitungan hebel adalah per satuan hebel. Namun pelaksana konstruksi dan penjual juga biasa menghitung hebel dalam satuan kubik. Berapa jumlah hebel dalam 1 kubik? Berikut pebahasannya.

 

Apa Itu Hebel?

Berdasarkan definisi dari Wikipedia, hebel atau bata ringan adalah bata yang terbuat dari adonan pasir silika, semen, gypsum, batu kapur,  aluminium bubuk, dan air. Dalam proses pembuatannya, campuran bahan-bahan tersebut kemudian diawetkan dengan cara dipanaskan dan diberi tekanan tinggi menggunakan autoclave. Proses ini menghasilkan  hebel yang kedap suara, tahan api dan anti jamur.

Pada awalnya nama hebel merupakan merk dagang (trade mark) milik PT. Hebel Indonesia. PT. Hebel Indonesia yang berkedudukan di Jawa Barat pertama kali memproduksi hebel tahun 1995. Saat itu produksi hebel hanya untuk penjualan di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Saat ini PT. Hebel Indonesia sudah tutup, namun bermunculan perusahaan-perusahaan lain yang memproduksi bata ringan. Sampai sekarang, masyarakat umum lebih mengenal produk bata ringan ini dengan nama hebel.

1 hebel

 

Ukuran Hebel

Ukuran hebel dapat dinyatakan dalam format parameter panjang x lebar x tebal (P x L x t).
Ada dua ukuran hebel yang paling umum di pasaran.
1. Hebel Ukuran (P x L x t) 60 cm x 20 cm x 7,5 cm
2. Hebel Ukuran (P x L x t) 60 cm x 20 cm x 10 cm

 

Jumlah Hebel dalam 1 Kubik

Satuan kubik adalah satuan non formal. Satuan kubik adalah singkatan dari meter kubik. 1 kubik maksudnya adalah 1 meter kubik (1 m3).
Volume 1 hebel ukuran 60 cm x 20 cm x 7,5 cm adalah 9.000 cm3. Sedangkan 1 meter kubik sama dengan 1.000.000 cm3. Maka dalam 1 meter kubik terdiri dari 1.000.000/9.000 yaitu 111,11 hebel dan bulatkan menjadi 111 hebel.
Volume 1 hebel ukuran 60 cm x 20 cm x 10 cm adalah 12.000 cm3. Sedangkan 1 meter kubik sama dengan 1.000.000 cm3. Maka dalam 1 meter kubik terdiri dari 1.000.000/12.000 yaitu 83,33 hebel dan bulatkan menjadi 83 hebel.

Tabel ukuran hebel dan banyaknya isi 1 kubik hebel

 

Mengapa Hebel Sering Dihitung Per Meter Kubik?

Bahan bangunan atau material bangunan seperti pasir, batu kali, atau kerikil biasa dijual dengan satuan bak truk atau bak mobil pick-up pengangkut. Ukuran bak mobil angkutan barang umumnya memiliki kesetaraan kubikasi tertentu. Artinya meskipun anda membeli pasir satu truk, anda bisa menghitung harga per meter kubik pasir tersebut.

Sebenarnya yang berkepentingan dengan kubikasi hebel adalah penyedia jasa transportasi. Seringkali jasa transportasi disediakan oleh pemilik pabrik, agen penjual bahan bangunan, atau pelaksana konstruksi (kontraktor). Pembeli hebel umumnya menghitung kebutuhan hebel dalam satuan hebel atau dalam satuan meter persegi. Jika anda selaku pembeli hebel ingin menghitung kubikasinya, anda bisa menggunakan konversi jumlah hebel per meter kubiknya.

Pabrik dan agen hebel memiliki truk khusus pengangkut hebel. Truk ini tidak memiliki bak seperti kebanyakan truk pengangkut barang. Kubikasi hebel menentukan ukuran truk yang digunakan untuk mengangkutnya.

 

Kelebihan Hebel Dibandingkan Bata Merah

Sebagai bahan bangunan, hebel memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan bata merah. Beberapa kelebihan hebel antara lain sebagai berikut.

Sesuai dengan sebutannya, hebel sebagai bata ringan memiliki bobot yang lebih ringan. Dari segi struktur bangunan, penggunaan hebel mengurangi beban struktur terutama untuk bangunan bertingkat. Bobot yang ringan juga mempermudah dalam pengangkutan.

Hebel memiliki bentuk dan ukuran yang lebih seragam. Hal ini memudahkan dalam penataan, pengangkutan, dan pemasangan. Pasangan hebel terlihat sangat rapi meskipun belum diplester.

Pemasangan hebel relatif mudah. Hal ini karena permukaan hebel relatif halus dan rata dibandingkan batu bata. Pemasangan bata memerlukan keterampilan yang lebih terutama saat perataan horizontal dan vertikal.

Karena ukurannya yang lebih besar daripada bata, pemasangan hebel lebih cepat daripada pemasangan bata merah. Hal ini akan mempercepat konstruksi. Pada umumnya, konstruksi yang kebih cepat akan mengurangi biaya jasa konstruksi.