Prinsip dasar dalam menjaga kesehatan pada dasarnya cukup sederhana yaitu penerapan pola hidup sehat. Salah satu elemen penting dalam pola hidup sehat adalah aktivitas fisik. Aktivitas fisik dapat mengurangi penumpukan lemak tubuh sehingga membantu mengurangi resiko obesitas yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius.
Salah satu bentuk aktivitas fisik yang disarankan adalah berjalan kaki. Berjalan kaki adalah aktivitas fisik sederhana yang pada dasarnya dapat dilakukan oleh semua orang. Berjalan kaki dapat dilakukan anak-anak, remaja, orang dewasa, dan bahkan lansia.
Jika anda ingin memulai kebiasaan berjalan kaki, jangan memaksakan diri membuat target yang memberatkan anda. Mulailah dengan target ringan terlebih dahulu. Anda dapat meningkatkan jarak dan/atau durasi aktivitas jalan kaki secara bertahap.
Di era gadget saat ini, anda bisa menggunakan teknologi untuk membantu anda mengetahui seberapa banyak aktivitas berjalan anda. Anda bisa menggunakan alat ukur atau aplikasi pedometer untuk merekam catatan aktivitas berjalan anda. Apa itu pedometer? Berikut pembahasannya disertai cara kerja dan manfaatnya dalam menjaga kesehatan dan kebugaran.
Pengertian Pedometer
Pedometer adalah alat elektronik yang digunakan untuk menghitung jumlah langkah kaki yang dilakukan oleh seseorang. Alat ini bekerja dengan mendeteksi gerakan tubuh, terutama gerakan yang terjadi saat berjalan atau berlari. Pedometer klasik hanya menghitung jumlah langkah kaki. Pedometer modern sering memiliki berbagai fitur tambahan, seperti mengukur jarak yang telah ditempuh, menghitung kalori yang terbakar, detak jantung, dan menyimpan data aktivitas fisik selama beberapa hari.
Pedometer klasik biasanya dikenakan pada tubuh, seperti di pinggang atau kantong, dan bergerak bersama dengan penggunanya. Pedometer modern hadir dalam bentuk smartwatch digunakan sebagaimana jam tangan. Seiring berjalannya waktu, pedometer akan terus menghitung langkah yang diambil, dan pengguna dapat melihat hasilnya di layar alat atau melalui aplikasi terkait. Saat ini pedometer tersedia sebagai aplikasi di ponsel pintar (smatphone).
Cara Kerja Pedometer
Pedometer bekerja berdasarkan prinsip deteksi gerakan. Cara kerjanya dapat dijelaskan sebagai berikut.
1. Deteksi Getaran
Ketika anda berjalan atau berlari, tubuh mengalami getaran yang dihasilkan oleh setiap langkah yang diambil. Pedometer menggunakan sensor atau akselerometer untuk mendeteksi getaran ini. Konsekuensinya, jika anda mengguncagkan tubuh atau melompat, itu juga mungkin akan dihitung sebagai satu langkah.
2. Penghitungan Langkah
Setiap getaran yang dideteksi dihitung sebagai satu langkah. Pedometer akan terus mengakumulasi jumlah langkah sepanjang waktu. Anda dapat melihat perkembangan jumlah langkah yang ada capai setiap saat.
3. Kalibrasi
Sebelum digunakan, pedometer sering perlu dikalibrasi untuk mengukur langkah dengan akurat. Kalibrasi bertujuan meningkatkan akurasi hitungan langkah. Ini biasanya melibatkan pengaturan langkah awal pengguna agar sesuai dengan pengukuran yang benar.
4. Penyimpanan Data
Beberapa pedometer memiliki kemampuan untuk menyimpan data aktivitas fisik selama beberapa hari. Ini memungkinkan pengguna untuk melacak perkembangan capaian jumlah langkah dari waktu ke waktu. Manfaatkan fasilitas ini untuk sebagai merekam bukti pencapaian anda.
5. Tampilan dan Aplikasi
Hasil pengukuran langkah dapat dilihat langsung di layar pedometer. Beberapa pedometer juga dapat terhubung ke aplikasi ponsel atau perangkat lainnya untuk analisis lebih lanjut. Tampilan pada aplikasi ponsel sangat beragam dan komplit. Anda hanya perlu mengunduh aplikasinya di Play Store atau App Store.
Manfaat Pedometer
Pedometer memiliki manfaat yang signifikan dalam menjaga kesehatan dan kebugaran. Berikut adalah beberapa manfaat utama penggunaan pedometer.
1. Meningkatkan Aktivitas Fisik
Pedometer memberikan anda informasi visual tentang seberapa aktif anda dalam sehari. Aktivitas fisik berjalan tidak harus dalam konteks olahraga, anda bisa melakukannya sambil bepergian, piknik, bermain, dsb. Ini dapat menjadi dorongan untuk meningkatkan aktivitas fisik, seperti berjalan lebih banyak langkah atau berlari lebih jauh.
2. Mengukur Kemajuan
Pedometer memungkinkan anda untuk melacak kemajuan seiring waktu. Dengan melihat data langkah, anda dapat menilai apakah anda mencapai tujuan kesehatan dan kebugaran. Hal ini terutama berguna bagi anda memiliki target tertentu dalam aktivitas fisik.
3. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Berjalan adalah bentuk latihan fisik yang rendah dampak (low impact) namun bermanfaat untuk kesehatan jantung. Pedometer membantu anda untuk menjaga tingkat aktivitas jantung mereka dengan berjalan lebih banyak.
4. Mengukur Kalori yang Terbakar
Beberapa pedometer mampu menghitung perkiraan jumlah kalori yang terbakar selama aktivitas fisik. Ini dapat membantu anda dalam mengatur pola makan mereka.
5. Menjaga Berat Badan
Dengan mengukur aktivitas fisik dan kalori yang terbakar, pedometer dapat membantu anda dalam menjaga berat badan yang sehat atau mencapai tujuan penurunan berat badan.
6. Meningkatkan Kesadaran akan Kesehatan
Pedometer dapat meningkatkan kesadaran seseorang akan pentingnya menjaga aktivitas fisik dan kesehatan secara umum. Hal ini dapat mendorong perubahan gaya hidup yang lebih sehat.
7. Meningkatkan Motivasi
Melihat peningkatan jumlah langkah atau mencapai target harian dapat meningkatkan motivasi anda untuk tetap aktif.
Jenis-Jenis Pedometer
Seiring dengan perkembangan teknologi, pedometer telah mengalami transformasi menjadi perangkat yang lebih canggih dan serbaguna. Berikut adalah beberapa contoh pedometer modern.
1. Pedometer Klasik
Pedometer tradisional adalah perangkat sederhana yang dapat diikatkan pada pinggang atau diletakkan di kantong. Mereka memiliki layar yang menunjukkan jumlah langkah dan fitur dasar lainnya. Gadget pedometer ini memiliki fitur dasar penghitung langkah, jarak, dan kalori.
2. Smartwatch (Jam Tangan Pintar)
Smartwatch adalah adalah jam digital dengan fitur aplikasi dan layar sentuh sebagaimana pada ponsel. Banyak smartwatch yang memiliki fitur sport termasuk pedometer. Gadget trendy ini dapat menampilkan statistik pedometer yang yang canggih dalam bentuk data dan grafis.
3. Smartband (Gelang Pintar)
Smartband adalah adalah gelang digital dengan orientasi kebugaran (fitness oriented) yang diciptakan khusus untuk perekaman aktifitas fisik dan kondisi fisik pengguna. Dapat dikatakan bahwa smartband adalah alat yang paling layak menggantikan pedometer tradisional. Berbeda dengan smartwatch yang fungsi utamanya adalah sebagai jam tangan, smartband justru menjadikan aplikasi pengukuran jumlah langkah, jarak langkah, detak jantung, kalori, level stress, oksigen darah, tidur, dan lain sebagainya. Umumnya bentuknya lebih langsing dari smartwacth dan tampilan statistiknya lebih sederhana. Tapi jangan lupa alat ini bisa dikoneksikan dengan ponsel anda yang memiliki banyak aplikasi analisis aktifitas.
4. Aplikasi Ponsel (Smart Phone)
Pada umumnya ponsel modern memiliki sensor gerak. Anda hanya perlu menggunakan aplikasi pedometer yang dapat anda unduh di toko aplikasi (Play Store atau App Store). Ada banyak ruang layar untuk menampilkan berbagai statistik aktivitas anda termasuk peta lokasi yang anda jelajahi. Dan tentunya ada lebih banyak memory untuk menyimpan rekaman aktivitas anda.