Kebisingan adalah salah satu aspek lingkungan yang dapat memiliki dampak besar pada kenyamanan manusia. Kebisingan yang berlebihan dapat mengganggu tidur, meningkatkan stres, dan berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk dapat mengukur tingkat kebisingan dengan akurat.
Diantara tempat yang sering mendapatkan paparan kebisingan adalah lingkungan kerja. Kebisingan adalah salah satu faktor fisika yang diatur dalam program keselamatan dan kesehatan kerja. Lingkungan kerja industri seringkali menggunakan mesin-mesin besar yang mungkin menimbulkan kebisingan secara terus menerus. Dalam hal penggunaan mesin yang terus menerus bersuara bising, lokasi ruang mesin harus diisolasi sehingga hanya dapat diakses oleh operator dan petugas tertentu.
Lingkungan kerja perbengkelan mekanik adalah salah satu tempat kerja yang sering menimbulkan suara bising dalam kadar dan durasi yang bervariasi. Alat mekanik seperti gerinda atau mesin potong menimbulkan suara yang cukup keras. Pekerja yang bekerja dengan mesin mekanik semacam ini perlu menggunakan pelindung telinga saat bekerja untuk mengurangi paparan kebisingan.
Kebisingan dapat ditimbulkan oleh berbagai sumber suara. Kompresor AC, pompa air, genset, dan lain sebagainya adalah mesin yang umum digunakan di berbagai tempat kerja dan rumah tinggal. Suara kendaraan termasuk kereta api dan pesawat dapat menjadi sumber ketidaknyamanan di telinga khususnya jika anda berada relatif dekat dengan lokasi lalu lintas kendaraan-kendaraan tersebut.
Setiap orang mungkin memiliki tingkat ketidaknyamanan yang berbeda terhadap berbagai sumber suara. Secara umum anda bisa menggunakan referensi mengenai tingkat kebisingan yang dapat ditoleransi. Jika anda merasa bahwa lingkungan tempat kerja atau tempat tinggal anda terpapar kebisingan, anda dapat melakukan pengukuran mandiri dan membandingan hasil pengukuran anda dengan nilai batas ambang kebisingan.
Melakukan pengukuran kebisingan relatif mudah. Anda bisa menggunakan alat ukur khusus untuk mengukur tingkat kebisingan. Anda juga bisa menggunakan aplikasi ponsel bahkan aplikasi pada situs online. Artikel ini membahas mengenai cara mengukur kebisingan secara mandiri menggunakan perangkat-perangkat tersebut.
Mengukur Kebisingan Menggunakan Sound Level Meter
Alat ukur suara atau sound level meter adalah perangkat yang paling umum dan akurat digunakan untuk mengukur tingkat kebisingan. Versi klasik sound level meter berupa alat ukur analog, sedangkan versi modern berupa alat ukur digital. Alat ukur ini bekerja dengan cara mendeteksi tekanan suara di udara dan mengkonversinya menjadi satuan desibel (dB), yang merupakan satuan pengukuran kebisingan. Sound level meter memiliki mikrofon yang menangkap suara, sebuah prosesor yang mengukur intensitas suara, dan layar digital yang menampilkan hasil pengukuran.
Cara Menggunakan Sound Level Meter
- Pastikan alat dalam kondisi yang baik dan dikalibrasi dengan benar.
- Tempatkan mikrofon alat pada lokasi yang ingin diukur tingkat kebisingannya. Misalnya, di dekat mesin yang sedang beroperasi atau di suatu area yang ingin dinilai tingkat kebisingannya.
- Baca hasil pengukuran yang ditampilkan pada layar sound level meter dalam satuan desibel (dB).
Mengukur Kebisingan Menggunakan Aplikasi Ponsel (Smartphone)
Posel (smartphone) adalah gadget yang serbaguna. Ada banyak aplikasi yang bermanfaat yang dapat anda gunakan di ponsel anda. Dengan kemajuan teknologi, sejumlah aplikasi ponsel pintar telah dikembangkan untuk mengukur tingkat kebisingan. Aplikasi ini menggunakan mikrofon ponsel untuk mendeteksi suara dan kemudian menghitung tingkat kebisingannya dalam satuan desibel. Sensitivitas microfon untuk tiap merek dan tipe ponsel mungkin berbeda. Meskipun tidak seakurat alat pengukur suara yang khusus, aplikasi ini bisa memberikan perkiraan yang cukup baik tentang tingkat kebisingan di sekitar anda.
Cara Menggunakan Aplikasi Ponsel (Smartphone)
- Unduh dan instal aplikasi pengukur suara dari Play Store atau App Store ponsel anda.
- Buka aplikasi dan izinkan akses ke mikrofon ponsel.
- Tempatkan ponsel pada lokasi yang ingin anda ukur tingkat kebisingannya.
- Baca hasil pengukuran yang ditampilkan pada layar aplikasi dalam satuan desibel (dB).
Mengukur Kebisingan Menggunakan Decibel Meter Online
Ada pula situs web dan alat online yang menyediakan layanan pengukuran tingkat kebisingan secara real-time. Anda dapat mengakses alat ini melalui peramban web (web browser) anda. Dengan menggunakan mikrofon komputer atau perangkat lainnya, alat ini akan mendeteksi suara di sekitar anda dan memberikan estimasi tingkat kebisingannya. Situs semacam ini umumnya menyediakan berbagai tool untuk analisis. Contoh situs yang menyediakan aplikasi online semacam ini adalah www.youlean.co, www.checkhearing.org, www.webbrowsertools.com, dan lain sebagainya.
Cara Menggunakan Decibel Meter Online:
- Buka situs web atau alat online yang menyediakan layanan pengukuran tingkat kebisingan.
- Izinkan akses ke mikrofon komputer atau perangkat lainnya.
- Amati hasil pengukuran yang ditampilkan dalam satuan desibel (dB).
Pentingnya Pengukuran Tingkat Kebisingan
Umumnya pengukuran kebisingan diperlukan untuk menilai apakah tingkat kebisingan suatu lokasi melampaui batas yang ditentukan berdasarkan aturan yang belaku. Jika tingkat kebisingan melampaui batas yang diizinkan, maka perlu dilakukan tindakan perbaikan untuk mengurangi dampaknya. Pengukuran tingkat kebisingan penting karena beberapa alasan berikut.
1. Kesehatan dan Kenyamanan
Tingkat kebisingan yang tinggi dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan dan kenyamanan manusia. Ini dapat mengganggu tidur, meningkatkan stres, menyebabkan gangguan pendengaran, dan berkontribusi pada masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi.
2. Kepatuhan Hukum
Di banyak negara, ada batasan hukum terkait tingkat kebisingan di berbagai lingkungan, seperti tempat kerja, lingkungan perkotaan, atau area perumahan. Mengukur tingkat kebisingan adalah langkah penting untuk memastikan bahwa peraturan ini diikuti.
3. Perlindungan Pekerja
Di tempat kerja, terutama di industri dan konstruksi, pengukuran tingkat kebisingan membantu melindungi kesehatan pekerja. Dengan mengetahui tingkat kebisingan di lokasi kerja, langkah-langkah perlindungan seperti penggunaan alat pelindung pendengaran dapat diimplementasikan.
4. Perencanaan Kota dan Lingkungan
Pengukuran level kebisingan juga penting dalam perencanaan kota dan lingkungan. Ini membantu pemerintah dan perencana kota mengidentifikasi area yang mungkin menghadapi masalah kebisingan dan merencanakan tata ruang yang sesuai.
Tips Mengukur Tingkat Kebisingan
Mengukur tingkat kebisingan adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan Anda. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu anda mengukur tingkat kebisingan dengan akurat dan efektif.
1. Gunakan Alat Pengukur Suara yang Tepat
Untuk mengukur tingkat kebisingan dengan akurat, anda perlu menggunakan alat pengukur suara yang sesuai, seperti sound level meter. Pastikan alat ini dalam kondisi baik dan kalibrasi yang benar. Anda dapat menyewa atau membeli alat ini, atau menggunakan aplikasi ponsel pintar yang dapat mengukur tingkat kebisingan dengan baik.
2. Tentukan Lokasi Pengukuran yang Tepat:
Pastikan Anda berada di lokasi yang sesuai saat melakukan pengukuran. Tempatkan alat pengukur suara pada posisi yang mewakili tingkat kebisingan yang ingin anda ukur. Misalnya, jika anda ingin mengukur tingkat kebisingan di tempat kerja, letakkan alat di dekat area kerja yang paling berisik.
3. Hindari Sumber Gangguan
Pastikan tidak ada gangguan atau sumber suara lain yang dapat memengaruhi hasil pengukuran. Matikan peralatan elektronik atau mesin lain yang tidak relevan selama pengukuran. Juga, pastikan tidak ada suara dari luar yang memasuki mikrofon alat pengukur suara.
4. Catat Hasil Pengukuran
Ketika Anda melakukan pengukuran, catat hasilnya. Ini bisa dalam bentuk catatan tertulis atau digital, tergantung pada alat yang anda gunakan. Pastikan Anda mencatat waktu pengukuran, lokasi, dan kondisi lingkungan yang relevan.
5. Ukur dalam Waktu yang Berbeda
Kebisingan dapat bervariasi sepanjang hari. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat tentang tingkat kebisingan di suatu area, lakukan pengukuran pada berbagai waktu yang berbeda. Ini bisa mencakup siang hari, malam hari, atau selama aktivitas khusus jika relevan.
6. Pertimbangkan Faktor-faktor Lingkungan
Ketika Anda mengukur tingkat kebisingan, pertimbangkan faktor-faktor lingkungan yang dapat memengaruhi hasil pengukuran, seperti cuaca, angin, dan permukaan tanah. Ini dapat memengaruhi seberapa jauh suara dapat terdengar dan seberapa kerasnya.
7. Pelajari Batasan Hukum dan Pedoman Lingkungan
Ketahui batasan hukum dan pedoman lingkungan terkait tingkat kebisingan di wilayah anda. Ini dapat membantu anda menilai apakah tingkat kebisingan di area anda berada dalam batas yang diizinkan atau apakah ada tindakan yang perlu diambil.