AQUA adalah nama merk dagang air minum dalam kemasan (AMDK). Air minum dalam kemasan lebih dikenal dengan nama air mineral. Sebutan air mineral merujuk pada kadar mineral bermanfaat pada air tersebut karena diperoleh dari sumber air alami. Sumber air alami untuk air mineral ini umumnya berada di pegunungan. Ada banyak merk lain dari air minum dalam kemasan (air mineral) seperti ADES, FIT, NESTLE, PRIMA, CLEO, 2 TANG, dan lain sebagainya. AQUA yang pertamakali dipasarkan pada tahun 1973, merupakan pionir dalam industri air minum dlaam kemasan di Indonesia. Banyak orang yang menggunakan nama AQUA sebagai nama produk bukan nama merk dagang. Orang-orang mungkin menyebut AQUA untuk semua merk air minum dalam kemasan.
1 Karton AQUA Berapa Isinya?
Air minum dalam kemasan merk AQUA dijual dalam kemasan satuan yang beragam. AQUA kemasan gelas (cup) dan AQUA kemasan botol dijual dalam kemasan kotak karton (dus). Isi 1 karton AQUA tidak sama, bergantung varian kemasan satuannya.
• AQUA gelas (cup) isi 240 ml (1 dus isi 48 gelas)
• AQUA botol kecil isi 330 ml (1 dus isi 24 botol)
• AQUA botol tanggung isi 600 ml (1 dus isi 24 botol)
• AQUA botol besar isi 1500 ml (1 dus isi 12 botol)
• AQUA botol “Click n Go” 450 ml
• AQUA botol “Click n Go” 750 ml (1 dus isi 18 botol)
• AQUA Reflection isi 380 ml (1 dus isi 12 botol)
• AQUA Sparkling 380 ml (1 dus isi 12 botol)
• AQUA galon isi 19 liter (hanya kemasan satuan)
Apa Kelebihan Air Mineral Dibandingkan Air Putih Biasa (Air Putih Rumahan)?
Tubuh kita membutuhkan mineral tertentu dalam jumlah yang cukup. Seperti halnya vitamin, mineral berfungsi sebagai zat pengatur di dalam tubuh. Mineral dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan nabati (sayur dan buah) dan hewani (daging, susu, dan telor). Mineral juga dapat terkandung dalam air tanah.
Semua air tanah pada dasarnya mengandung mineral dalam kadar tertentu. Pengolahan air minum baik yang berasal dari sumur maupun PDAM cukup dimasak sampai mendidih. Hal ini dari segi kesehatan sudah menjamin bahwa bakteri yang terdapat dalam air tersebut mati. Proses untuk mematikan bakteri ini disebut sterilisasi. Cara sterilisasi ini ternyata juga dapat mengurangi kadar mineral di dalamnya.
Pengolahan air mineral yang dijual sebagai air minum dalam kemasan (AMDK) tidak dilakukan dengan pendidihan dalam proses sterilisasinya sehingga tidak mengurangi kadar mineral di dalamnya. Proses pengolahan air mineral menggunakan teknolgi tinggi sehingga kualitas airnya tersertifikasi higienis.
Dengan keterbatasan kualitas air tanah yang berbeda-beda, banyak orang beralih memilih air mineral (air minum dalam kemasan) daripada memasak air putih sendiri yang mungkin kurang higienis sumber airnya. Selain itu air minum dalam kemasan terjamin kualitasnya dalam rentang waktu tertentu (sampai batas kadaluarsa) selama kemasan belum dibuka. Alasan lainnya adalah kepraktisan penyediaan karena air minum dalam kemasan karena air mineral tidak perlu diproses, tersedia di mana-mana, mudah dibawa, mudah disimpan, rapi, serta kemasan dan penampilannya menarik.
Manfaat Minum Air Putih
Air merupakan kebutuhan vital bagi manusia sebagaimana halnya oksigen. Bahkan, dehidrasi ringan dapat mempengaruhi fungsi organ tubuh. Oleh karena itu setiap orang disarankan minum air putih yang cukup setiap hari. Diketahui bahwa banyak sekali manfaat manfaat minum air putih yang cukup antara lain: menghidrasi tubuh, menjaga keseimbangan cairan tubuh, mengatur suhu tubuh, membantu pencernaan, melancarkan pengeluaran toksin (racun) dalam tubuh, menjaga kesehatan kulit, membantu fungsi ginjal, daan lain sebagainya.
Berapa Gelas Minum Air Putih Setiap Hari yang Disarankan?
Air adalah zat yang sangat mudah dikeluarkan oleh tubuh melalui urin. Oleh karena itu, pada dasarnya banyak minum air putih tidak berbahaya asalkan tidak sekaligus dalam jumlah yang banyak atau dalam selang waktu yang terlalu berdekatan. Pakar kesehatan menyarankan orang dewasa untuk minum 2 liter air atau setara 8 gelas dalam sehari semalam.
Kapan Sebaiknya Minum Air Putih?
Pada dasarnya kita boleh minum air putih kapan saja. Rasa haus mengindikasikan bahwa tubuh kita kekurangan air (dehidrasi ringan). Saat haus, kita disarankan untuk mengkonsumsi air putih untuk menghidrasi tubuh dengan cepat.
Selain dari urinasi, air juga dikeluarkan dari tubuh melalui keringat. Saat banyak mengeluarkan keringat karena udara panas maupun karena aktivitas fisik (olahraga atau bekerja), sebaiknya kita mengkonsumsi air putih.
Mengkonsumsi air putih juga disarankan pada saat waktu makan (sarapan, makan siang, dan makan malam). Air sangat membantu dalam proses pencernaan makanan. Oleh karena itu mengkonsumsi air putih saat makan sangat disarankan.
Salah satu metoda dalam menentukan kebutuhan akan air putih adalah dengan memperhatikan warna urin. Urin yang lebih putih jernih menunjukkan bahwa tubuh kita cukup minum air putih. Semakin berwarna (kuning atau oranye) atau semakin keruh warna urin maka semakin banyak dan segera kita disarankan minum air putih.