Air adalah benda cair yang bersifat mengisi ruang menurut bentuk wadahnya. Air di dalam gelas akan menempati ruang menurut bentuk bagian dalam dari gelas tersebut, demikian juga jika air dimasukkan di dalam botol maka ia akan menempati ruang menurut bentuk bagian dalam botol tersebut. Oleh karena itu mengukur volume air realtif mudah jika bentuk wadahnya beraturan.
Akuarium adalah wadah yang memiliki dinding transparan yang biasa digunakan sebagai tempat memelihara makhluk hidup air. Akuarium biasanya digunakan untuk memelihara ikan, udang, belut, kuda laut, penyu, dan lain sebagainya. Akuarium pada umumnya berbentuk kotak terbuat dari bahan kaca bening. Kaca paling banyak digunakan sebagai bahan dinding akuarium karena bening, kuat, mudah dibersihkan, dan tidak berubah warna.
Salah satu parameter penting bagi sebuah akuarium adalah volume air yang terdapat di dalamnya. Tentu saja ukuran akuarium paling menentukan seberapa banyak volume air yang terdapat dalam akuarium tersebut. Volume air dalam sebuah akuarium berbentuk kotak dapat digunakan dengan rumus volume balok. Berikut ini akan dibahas cara menghitung volume air dalam akuarium berbentuk kotak.
Volume air dalam akuarium berbentuk kotak. Untuk menghitung volume air dalam akuarium berbentuk kotak digunakan rumus volume kotak/balok yaitu:
Volume = Panjang x Lebar x Tinggi permukaan air
V = P x L x Tp
Misalnya sebuah akuarium berukuran panjang 80 cm, lebar 40 cm dan tinggi 50 cm. Tinggi permukaan air 30 cm. Maka volume air dalam akuarium tersebut dapat dihitung Sebagai berikut:
Volume = panjang x lebar x tinggi permukaan air
V = P x L x Tp
V = 80 cm x 40 cm x 30 cm = 96.000 cm3
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 96.000 cm3 atau 96 liter (karena1 liter = 1.000 cm3)
Contoh Soal 1
Sebuah akuarium berbentuk kotak memiliki ukuran panjang 100 cm, lebar 65 cm, dan tinggi 85 cm. Tinggi permukaan air dalam akuarium tersebut 60 cm. Berapa literkah air dalam akuarium tersebut?
Jawab:
P = 100 cm
L = 65 cm
Tp = 60 cm
V = P x L x Tp = 100 x 65 x 60 = 390.000 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 390.000 cm3 = 390.000/1.000 liter = 390 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 390 liter
Contoh Soal 2
Sebuah akuarium berbentuk kotak memiliki ukuran 75 cm, lebar 42 cm, dan tinggi 48 cm. Jika tinggi permukaan air di dalam akuarium tersebut 36 cm, berapa liter air yang ada di dalam akuarium tersebut.
Jawab:
P = 75 cm
L = 42 cm
Tp = 36 cm
V = P x L x Tp = 75 x 42 x 36 = 113.400 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 113.400 cm3 = 113.400/1.000 liter = 113,4 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 113,4 liter
Contoh Soal 3
Sebuah akuarium berbentuk kotak memiliki ukuran panjang 52 cm, lebar 40, dan tinggi 85. Berapa liter air dalam akuarium tersebut jika tinggi permukaan air 70 cm?
Jawab:
P = 52 cm
L = 40 cm
Tp = 70 cm
V = P x L x Tp = 52 x 40 x 70 = 145.600 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 145.600 cm3 = 145.600/1.000 liter = 145,6 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 145,6 liter
Contoh Soal 4
Sebuah akuarium berukuran panjang 50 , lebar 30 dan tinggi 35 diisi dengan air sehingga posisi permukaan air 8 cm dari sisi atas akuarium. Berapa liter volume air dalam akuarium tersebut?
Jawab:
P = 50 cm
L = 30 cm
Tinggi permukaan air (Tp) adalah tinggi akuarium dikurang jarak permukaan ke sisi atas akuarium
Tp = 35 – 8 = 27 cm
V = P x L x Tp = 50 x 30 x 27 = 40.500 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 40.500 cm3 = 40.500/1.000 liter = 40,5 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 40,5 liter
Contoh Soal 5
Sebuah akuarium berbentuk kotak berukuran panjang dan lebar masing-masing 40 cm dan tingginya 80 cm. Berapa liter volume air akuarium tersebut tinggi permukaan airnya 65 cm?
Jawab:
P = 40 cm
L = 40 cm
Tp = 65 cm
V = P x L x Tp = 40 x 40 x 65 = 104.000 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 104.000 cm3 = 104.000/1.000 liter = 104 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 104 liter
Contoh Soal 6
Sebuah akuarium ikan cupang berukuran panjang dan lebar masing-masing 15 cm dan berisi air setinggi 20 cm. Berapa centimeter kubik volume air akuarium tersebut?
Jawab:
P = 15 cm
L = 15 cm
Tp = 20 cm
V = P x L x Tp = 15 x 15 x 20 = 4.500 cm3
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 4.500 cm3
Contoh Soal 7
Sebuah akuarium berbentuk kotak memiliki ukuran sisi-sisi 42 cm. Berapa centimeter kubik air yang terdapat dalam akuarium tersebut jika tinggi permukaan air dalam akuarium tersebut 25 cm?
Jawab:
P = 42 cm
L = 42 cm
Tp = 25 cm
V = P x L x Tp = 42 x 42 x 25 = 44.100 cm3
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 44.100 cm3
Contoh Soal 8
Hitunglah berapa liter volume air yang terdapat dalam sebuah akuarium yang berukuran panjang 80 , lebar 50 dan tinggi 70 jika tinggi permukaan air harus 80% dari tinggi akuarium tersebut!
Jawab:
P = 80 cm
L = 50 cm
Tp = 80% dari 70 cm = (80/100)x 70 = 56 cm
V = P x L x Tp = 80 x 50 x 56 = 224.000 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 224.000 cm3 = 224.000/1.000 liter = 224 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 224 liter
Contoh Soal 9
Sebuah akuarium memiliki ukuran panjang 100 cm, lebar 65, dan tinggi 80. Berapa literkah air dalam sebuah akuarium jika tinggi permukaan air dalam akuarium tersebut 3/4 dari tinggi akuarium?
Jawab:
P = 100 cm
L = 65 cm
Tp = 3/4 x 80 cm = 60 cm
V = P x L x Tp = 100 x 65 x 60 = 390.000 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 390.000 cm3 = 390.000/1.000 liter = 390 liter
Jadi volume air dalam akuarium tersebut adalah 390 liter
Contoh Soal 10
Berapa liter maksimal banyaknya air yang dapat ditampung oleh sebuah akuarium berbentuk kotak berukuran panjang 64 cm lebar 40 cm dan tinggi 50 cm?
Jawab:
Banyaknya air maksimal yang dapat dimasukkan dalam akuarium adalah sampai akuarium tersbut penuh. Dalam hal ini tinggi permukaan air sama dengan tinggi akuarium.
P = 64 cm
L = 42 cm
Tp = 50 cm
V = P x L x Tp = 64 x 40 x 50 = 128.000 cm3
1 liter = 1.000 cm3
V = 128.000 cm3 = 128.000/1.000 liter = 128 liter
Jadi volume maksimal air yang dapat ditampung akuarium tersebut adalah 128 liter
Catatan:
Perhitungan lebih akurat dalam menentukan volume sebuah akurium dengan menggunakan rumus volume balok/kotak adalah berdasarkan ukuran panjang, lebar, dan tinggi dari ruang di sisi dalam akuarium tersebut. Pada contoh perhitungan yang di bahas di sini, ketebalan dinding kaca akuarium diabaikan, karena dianggap jauh lebih kecil dari ukuran panjang, lebar, dan tinggi akuarium tersebut. Selain itu, pengukuran tinggi permukaan air dalam akuarium secara akurat seharusnya dilakukan tanpa adanya benda apapun di dalam air akuarium tersebut.